(Dalam
Melestarikan dan Menjaga Lingkungan)
Suatu permasalahan
dalam ide lingkungan tanah air Indonesia kita ini subur dan makmur indah dengan
pepohonan hijau, namun lungkungan nya kini tidak seperti semula banyak
kerusakan dan kotor atau bisa dibilang sedikit ada bersampah akibat perlakuan
tangan manusia semena mena sendiri yang tidak menyadari betapa pentingnya
lingkungan bagi kelangsungan manusia dan makhluk hidup lain di bumi, untuk itu
kita harus bangkit dari untuk menjaga lingkungan dari hal terkecil di ligkungan
kita sampai hal terbesar di lingkungan seperti hutan lingdung yang harus di
jaga pula.
Lingkungan hidup mempunyai ruang lingkup
yang luas dengan cara yang beraneka pula, pertama, pengelolaan secara rutin,
kedua, perencanaan diri pengolaan lingkungan daerah yang menjadi dasar dan
tuntutan bagi perencanaan pembangunan. Ketiga, perencanaan pengolaan lingkungan
hidup berdasarkan perkiraan dampak yang akan terjadi sebagai akibat suatu
proyek pembangunan yang sedang direncanakan. Keempat, perencanaan pengelolaan
lingkungan hidup untuk memperbaiki lingkungan yang mengalami kerusakan, baik
karena sebab alamiah maupun karena tindakan manusia.
Dilihat apabila dari kategori kategori
pengelolaan tersebut, maka pengelolaan sanitasi, sampah dan limbah cair merupakan
pengelolaan yang bersifat rutin. Pembuangan sampah dan pembuangan limbah dari
dapur dan kamar mandi terjadi setiap hari. Karena itu, harus ada pengelolaan
secara rutin yang melibatkan seluruh anggota keluarga baik laki-laki maupun
perempuan.
Untuk suatu pelestarian alam moral dan
sikap mental manusia sebagai pengelola lingkungan merupakan landasan
dasar bagi manusia untuk mensikapi lingkungan hidupnya agar senantiasa
lingkungan kita selalu terjaga dan indah untuk kenyamanan kita juga maka
lingkungan merupakan fungsi penting dalam hidup kita mulai dari lingkungan
rumah, halaman, masyarakat kita, dan daerah dari hal yang kecil ke hal yang
besar agar sedikit demi sedikit tercipta kebersihan lingkungan yang lingkup
besar untuk, usaha pemberdayaan dari kita semisal : Pertama, pemeliharaan
kebersihan sampah di lingkungan masing-masing baik secara pribadi maupun secara
gotong royong. Kedua, Penanganan sampah khusus wajib dilakukan sendiri oleh
penimbun sampah untuk menghilangkan khususannya sehingga menjadi sampah umum.
Ketiga, Penyediaan tempat sampah didalam persil secara tertutup dengan jumlah
menurut kebutuhan dan diletakkan ditempat yang mudah dicapai oleh armada
pekerja sampah.
Kecenderungan dari kualitas Hutan dan kuantitas sumberdaya hutan saat ini
yang sedikit demi sedikit terkikis kelestarian alam nya dari hutan tersebut
cenderung menurun karena pembalakan kayu yang berlebihan oleh para pemegang Hak
Pengusahaan Hutan, kebakaran hutan, perambahan hutan, perladangan berpindah,
tumpang tindih penggunaan lahan hutan dengan kegiatan pembangunan seperti
perkebunan, transmigrasi, pertambangan, pembangunan jalan dan prasarana
lainnya. Sementara itu kegiatan-kegiatan rehabilitasi belum memadai dibanding
dengan laju kerusakan yang terjadi, selain mengambil manfaat dari hutan ini
sebernarnya kita juga harus ingat bahwa hutan ini bukan ajang di ambil manfaat
nya saja namun harus di jaga pula dari hal apabila manfaat dari kayu yang di
tebang di ambil itu diganti dengan tanaman baru kembali dengan penanaman pohon
dari pembangunan jalan yang dilakukang di lakukan penanaman pohon juga di
samping jalan supaya kembali indah, namun dari perusahaan yang mengambil hasil
bumi seperti tambang ini yang merusak lingkungan terbesar perusahaan tersebut
di samping mengambil hasil bumi harus melakukan tindakan pelestarian nya juga
selain tambang, kemungkinan kecil dengan tanah yang sudah digali di tutup
kembali apabila sudah tidak terpakai pertambang tersebut tidak di diamkan saja
harus melakukan tindakan cepat dan menanam pohon kembali walaupun tidak akan
bias mengembalikan seperti semula, Ayo kita jaga lingkungan kita dari hal terkecil sampai hal
terbesar.
1 comments:
ayo bangki !!
Rawat dan lestarikan lingkungan Ayo ! ayo !
Post a Comment
Salam Ayo Bangkit Indonesia....!!!